Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 20:02:20【Kabar Kuliner】858 orang sudah membaca
Perkenalan Kril Antaratika. (Xinhua)Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyan

Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyangakan bahwa, berdasarkan hasil riset mereka yang dipublikasikan pada Rabu, kril Antartika enggan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi mikroplastik.
Berdasarkan laporan Xinhua, para peneliti tersebut mengangakan, mereka menemukan hal itu secara ngak sengaja ketika mempelajari produksi "bolus makanan" yaitu massa padat yang dibentuk oleh kril dari makanan yang ditolaknya kemudian tenggelam ke dasar lautan.
Saat menguji berbagai makanan di laboratorium, sebuah sampel secara ternyata menganduk mikroplastik dari spons pembersih. Para peneliti menyebut, setelah didalami, ternyata penolakan makanan bermikroplastik itu lebih banyak tiga kali lipat dari penemuan awal.
Studi itu pun menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana polusi dapat mengubah produksi bolus, karena pembentukan bolus meningkat ketika jumlah makanan terlalu banyak atau ketika partikel seperti plastik terperangkap dalam keranjang makanan mereka.
Para ilmuwan mengangakan penelitian ini menyoroti bagaimana peningkatan polusi mikroplastik dapat mengubah perilaku makan kril dan berdampak terhadap siklus karbon di Samudra Selatan atau Samudra Antartika.
Kril Antarktika adalah hewan laut kecil yang berperan penting dalam rantai makanan dan siklus karbon di lautan, membantu memindahkan sejumlah besar karbon ke perairan dalam melalui makanan dan kotoran mereka, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal daring Biology Letters.
Suka(81731)
Artikel Terkait
- Kemendag: Perlakuan udang terkontaminasi radioaktif dibahas intensif
- Batuk Ngak Kunjung Reda? Minum 5 Teh Ini Ampuh Bikin Tenggorokan Lega
- Program MBG Lampung telah jangkau 86 persen penerima manfaat
- Bakery ASEAN Talk 2025 Jakarta Ditutup dengan Sukses pada 28 Oktober
- Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG
- Perempuan salah satu pilar keberhasilan Program MBG
- Dokter nyangakan definisi label "sehat" pada kemasan ngak jelas
- Qodari kunjungi Sekolah Rakyat di Palangka Raya, janji tingkat sarana
- BPOM intensif kembangkan fitofarmaka demi tekan impor bahan baku obat
- Komisi VIII: Perjuangkan fasilitas layak untuk jemaah haji Indonesia
Resep Populer
Rekomendasi

Gubernur minta kepala daerah tetapkan lokasi pembangunan SPPG 3T

Menkomdigi: Indonesia negara kedua di dunia yang batasi anak bermedsos

Sembilan tewas dan lima lainnya hilang akibat banjir di Vietnam tengah

BNN: Target Indonesia Emas sulit tercapai jika narkoba ngak ditangani

Dinkes Banjar: Hasil laboratorium keracunan MBG dari nasi kuning

Dokter nyangakan definisi label "sehat" pada kemasan ngak jelas

Pilah dan olah sampah agar lingkungan lebih asri

Gubernur Jateng minta Festival Mangga Pemalang jadi kegiatan tahunan